Perjalanan Malam (1)

Sambil menunggu team explore, mencoba menulis apa yang mau ditulis.

Hai malam,
Kita sering bertemu sekarang
Walau keadaanmu menakutkan
Tapi aku harus berani

Hai malam,
Perjalanan bersamamu
Banyak cerita yang tak bisa
Dituliskan

Hai malam,
Semua ada cerita bersamamu
Menyenangkan walau terselip
Rasa ketakutan yang wajar

Malam ini, menuju perjalanan malam lagi
Berada diposisi yang nyaman
Musola tempat nyaman untuk singgah dimana dan kapanpun melakukan perjalanan
Tapi tetap harus waspada.
Hal yang harus diperhatikan dalam perjalanan malam.
Jika berada dalam bus angkutan umum (khusus cewe/wanita):
1. Pilihlah duduk disebelah cewe/wanita juga
2. Jika tidak ada pilihlah duduk dekat pintu kenek atau duduk dekat supir.
2. Siapkan uang untuk bayar ditempat yang mudah dikeluarkan, kalau bisa jangan membuka dompet.
3. Dengarkan headset
4. Jangan melamun, banyak berdoa

Jika sudah ada diterminal, pasti banyak yang nawarin kendaran mau mengantar kita, tipsnya :
1. Jangan mau sampai dipegang
2. Katakan 'tidak' dengan tegas tapi lembut
3. Jangan mengeluarkan banyak kata, cukup dengan gerakan tangan atau kepala
4. Jalan yang cepat, hal ini bisa jg digunakan untuk menghidar.

Pada suatu perjalanan malam didalam angkot pernah tempat tujuan terlewatkan, jadi sebisa mungkin jangan sampai tertidur, kalau di bisnya tidur saja jika sudah pada posisi nyaman dan aman, kalau saya wajib tidur, disitu biasanya tempat istirahat yg paling nikmat :D


Malam ini, perjalanan malam dipelabuhan merak, bersama team akan meng-explore krakatau. Tapi tadi pulang kantor tenggo (ketika jam pulang sudah pada waktunya, langsung pulang), jadi kecepatan datangnya di cek point yg kedua. First check point aturan ada di slipi jaya, cuma aku buta daerah jakarta, jadi memilih lokasi check point kedua di pelabuhan merak.
Sebenarnya takut sendiri dimalam hari, tapi harus berani. Sekarang sedang beradaditempat aman dimusola, walau ada orang-orang yang membuat tidak nyaman juga. Banyak nyamuk ternyata, mau pakai lotion anti nyamuk, salah beli aturan beli yang botolan ini beli yang sachetan. Jadi dibuka satu harus habis, biar ga acak-acakan.
Wow.. Tidak jauh dari musola disana ada hamparan laut yang luas, tidak pernah kebayangsebelumnya  bisa berada dalam kondisi seperti ini, bersyukur.
Di Pelabuhan ternyata dari turun bus umum, harus jalan 1 km, kalau ga mau jalan ada jasa ojeg yg harus bayar Rp.5000, tapi saran saya lebih baik jalan kaki saja, sekalian lihat-lihat lingkungan, banyak yang jualan makanan.
Tadi sempet makan dulu, wajib makan dulu biar ga masuk angin, kalau bisa abis makan minum obat penghangat.
Dipelabuhan merak tidak ada atm BCA yang ada atm  BNI ama BRI, tapi ada indomaret yang bisa debit BCA, kalau mandiri di atm BNI atau BRI bisa, soalnya ATM bersama.

Ingat jika melakukan perjalanan malam tetap waspada, sebisa mungkin harus mendapatkan tempat nyaman, kayak duduk dimusola, duduk dekat penjaga loket, duduk di pos polisi, atau duduk yang banyak ibu-ibu.

Sekian dulu,cerita perjalanan malam. Sudah lama tidak menulis juga, kangen juga sebenarnya untuk menulis, tapi maaf kalau ada komentar yang belum bisa dibalas.


Salam,
Nurina Utami